HUT ke-79 PGRI Kota Cilegon, Rampak Silat 3 Pilar Jadi Highlight

DelikAsia.com, (Cilegon) |  Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Cilegon berlangsung meriah di Alun-Alun Kota Cilegon, Selasa (19/12/2024). Acara ini menampilkan rampak silat yang melibatkan ribuan siswa sekolah dasar (SD) se-Kota Cilegon.

Ketua PGRI Kota Cilegon, Humaedi, yang juga menjadi ketua pelaksana acara, menyatakan bahwa penampilan rampak silat ini menjadi wujud pelestarian seni budaya lokal. “Mulok (muatan lokal) pencak silat di Kota Cilegon telah berjalan dengan melibatkan tiga aliran silat besar di Banten, yaitu Terumbu, TTKDH, dan Bandrong. Ketiganya dikenal sebagai Tiga Pilar,” ujar Humaedi.

Pencak Silat sebagai Kurikulum Muatan Lokal

Baca Juga

1 tahun  lalu

Hati Nurani dan Humanitas, Keadialan Substantif Penegakan Hukum Kejaksaan

260 Redaksi

Humaedi menambahkan, keberadaan pencak silat sebagai muatan lokal sudah diatur dalam Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 52 Tahun 2021. Perwal ini merujuk pada Pergub Nomor 12 Tahun 2018 yang mengatur pengembangan kurikulum muatan lokal seni pencak silat di pendidikan dasar.

Acara tersebut turut dihadiri Forkopimda Kota Cilegon, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dra. Hj. Heni Anita Susila, M.Pd., jajaran pejabat Dinas Pendidikan Kota Cilegon, serta para ketua Tiga Pilar:

• Feriyana, Ketua DPD Terumbu Kota Cilegon.
• Halusi Hambali, Ketua DPD TTKDH Kota Cilegon.
• Mustasim, Ketua DPD Bandrong Kota Cilegon.

Feriyana menyampaikan bahwa Tiga Pilar akan terus mendukung pelaksanaan Perwal dengan menyosialisasikan jurus baku kepada sekolah-sekolah. “Para pelatih silat di SD dan SMP wajib memiliki sertifikat dari Tiga Pilar untuk memastikan pengajaran sesuai dengan standar dan sejarah seni bela diri ini,” ujarnya.

Dukungan Dinas Pendidikan

Baca Juga

5 bulan  lalu

Dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Jokowi, Menteri AHY Akan Terus Fokus pada Target Pencapaian Kementerian ATR/BPN

53 Redaksi

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon, Dra. Hj. Heni Anita Susila, M.Pd., menegaskan dukungannya terhadap pelestarian budaya pencak silat. “Kami setiap tahun mengadakan festival budaya pencak silat yang mencakup kategori tunggal, ganda, dan rampak silat. Ini merupakan wujud komitmen kami untuk melestarikan seni bela diri ini sebagai warisan budaya bangsa,” katanya.

Agenda Tahunan

Humaedi juga menyebutkan bahwa penampilan rampak silat oleh ribuan siswa SD ini akan dijadikan agenda tahunan dalam peringatan HUT PGRI Kota Cilegon. Ia berharap kegiatan ini dapat terus memperkuat identitas budaya daerah sekaligus menjadi kebanggaan masyarakat.

Para ketua Tiga Pilar mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Heldy Agustian atas dukungan penuh terhadap pelestarian budaya pencak silat melalui Perwal Mulok. Mereka juga mengapresiasi Dinas Pendidikan yang terus bersinergi dalam memastikan pencak silat tetap hidup di tengah arus modernisasi.

Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah, pelaku seni, dan dunia pendidikan, pencak silat di Kota Cilegon diharapkan dapat menjadi warisan budaya yang tetap lestari dan mengakar kuat pada generasi muda.[RDN/**]